Admiral Inspection
Di langsir dari blog BETHOROKOLO. Blog PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA ini memberikan informasi tentang kekuatan militer indonesia, alutsista indonesia, pesawat tempur, kapal perang, kapal selam, dan marinir. Kali ini mengupdate artikel tentang Admiral Inspection.
29 Agustus 2009, Surabaya -- Sehari menjelang serah terima jabatan (sertijab) Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim) dari Laksamana Muda TNI Lili Supramono kepada penggantinya Laksamana Pertama TNI IGN Dadiek Surarto, Koarmatim menggelar admiral inspection (inspeksi laut) di sekitar Perairan Koarmatim, Ujung, Surabaya, Sabtu (29/8).
Admiral Inspection merupakan salah satu tradisi di lingkungan TNI AL yang dilaksanakan guna memeriksa kesiapan unsur-unsur Koarmatim untuk yang terakhir kalinya, sebelum tongkat estafet kepemimpinan Koarmatim diserahterimakan. Tradisi ini biasanya digelar menjelang pergantian jabatan Kepala Staf TNI AL (Kasal) maupun pada saat pergantian Panglima Komando Armada RI. Kegiatan tersebut, selain sebagai ajang salam perpisahan dengan para prajuritnya, juga merupakan kesempatan untuk memperkenalkan panglima yang baru.
Pangarmatim, Laksda TNI Lili Supramono (kiri) didampingi penggantinya Laksma TNI IGN Dadiek Surarto, memberi arahan saat Admiral Inspection di atas KRI Kalakay-818 yang berlayar di sekitar Perairan Koarmatim Ujung Surabaya, Sabtu (29/8). Admiral Inspection merupakan salah satu tradisi di lingkungan TNI AL untuk memeriksa kesiapan unsur-unsur Koarmatim untuk yang terakhir kalinya sebelum tongkat estafet kepemimpinan Koarmatim diserahterimakan. (Foto: ANTARA/Eric Ireng/ed/ama/09)
Pangarmatim, Laksda TNI Lili Supramono (kiri) didampingi penggantinya Laksma TNI IGN Dadiek Surarto, melambaikan tangan ke arah jajaran kapal perang saat Admiral Inspection di atas KRI Kalakay-818. (Foto: ANTARA/Eric Ireng/ed/ama/09)
Dalam Inspeksi Laut itu, Pangarmatim Laksamana Muda TNI Lili Supramono didampingi calon penggantinya Laksamana Pertama TNI IGN Dadiek Surarto, serta para para pejabat teras Koarmatim dengan menggunakan KRI Kalakay-818 dikomandani oleh Kapten Laut (P) R. Muhammad Candra,. Dibelakang kapal, dikawal dua kendaraan tempur air “Sea Rider” dari Satuan Pasukan Katak Koarmatim. Inspeksi laut diawali dengan berlayarnya KRI Kalakay-818 dari Dermaga ‘A’, kemudian bergerak ke arah selatan dengan menginspeksi jajaran KRI dari berbagai jenis yang tengah sandar di dermaga-dermaga Koarmatim, kemudian berputar menuju unsur-unsur KRI yang sandar di Dermaga Penjelajah serta dilanjutkan hingga Dermaga Semampir dan berakhir merapat di Dermaga Madura Koarmatim.
Gelar unsur yang turut dalam Inspeksi Laut kali ini melibatkan sekitar 2.500 orang prajurit ABK kapal perang dari berbagai tipe dan jenis yang tengah berada di Pangkalan Koarmatim. Saat KRI Kalakay-818 yang ditumpangi Pangarmatim dan penggantinya melewati setiap kapal perang, terdengar bunyi pluit diiringi dengan penghormatan para ABK yang melakukan penghormatan lambung dengan berbaris di reling kapal sambil serentak meneriakkan ’Jalesveva Jayamahe’ secara berulang-ulang.
Dalam kesempatan tersebut, diatas KRI Kalakay-818 Pangarmatim menyampaikan amanat yang ditujukan kepada seluruh prajurit jajaran Koarmatim, diantaranya mengatakan bahwa setelah melakukan admiral inspection ini Pangarmatim merasa bangga dan terharu seraya memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. “Saya menyaksikan bagaimana prajurit-prajurit Koarmatim sebagai benteng pengawal samudera nusantara, benar-benar siap siaga, tegar dan dapat dibanggakan. Semua itu tercermin dari keberhasilan saudara di dalam menyelesaikan tugas dan tanggung jawab dengan baik.
Penarmatim
Sekian blog PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA ini memberikan informasi tentang kekuatan militer indonesia, alutsista indonesia, pesawat tempur, kapal perang, kapal selam, dan marinir dengan artikel tentang Admiral Inspection semoga bermanfaat. Terimakasih telah membaca blog PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA.
29 Agustus 2009, Surabaya -- Sehari menjelang serah terima jabatan (sertijab) Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim) dari Laksamana Muda TNI Lili Supramono kepada penggantinya Laksamana Pertama TNI IGN Dadiek Surarto, Koarmatim menggelar admiral inspection (inspeksi laut) di sekitar Perairan Koarmatim, Ujung, Surabaya, Sabtu (29/8).
Admiral Inspection merupakan salah satu tradisi di lingkungan TNI AL yang dilaksanakan guna memeriksa kesiapan unsur-unsur Koarmatim untuk yang terakhir kalinya, sebelum tongkat estafet kepemimpinan Koarmatim diserahterimakan. Tradisi ini biasanya digelar menjelang pergantian jabatan Kepala Staf TNI AL (Kasal) maupun pada saat pergantian Panglima Komando Armada RI. Kegiatan tersebut, selain sebagai ajang salam perpisahan dengan para prajuritnya, juga merupakan kesempatan untuk memperkenalkan panglima yang baru.
Pangarmatim, Laksda TNI Lili Supramono (kiri) didampingi penggantinya Laksma TNI IGN Dadiek Surarto, memberi arahan saat Admiral Inspection di atas KRI Kalakay-818 yang berlayar di sekitar Perairan Koarmatim Ujung Surabaya, Sabtu (29/8). Admiral Inspection merupakan salah satu tradisi di lingkungan TNI AL untuk memeriksa kesiapan unsur-unsur Koarmatim untuk yang terakhir kalinya sebelum tongkat estafet kepemimpinan Koarmatim diserahterimakan. (Foto: ANTARA/Eric Ireng/ed/ama/09)
Pangarmatim, Laksda TNI Lili Supramono (kiri) didampingi penggantinya Laksma TNI IGN Dadiek Surarto, melambaikan tangan ke arah jajaran kapal perang saat Admiral Inspection di atas KRI Kalakay-818. (Foto: ANTARA/Eric Ireng/ed/ama/09)
Dalam Inspeksi Laut itu, Pangarmatim Laksamana Muda TNI Lili Supramono didampingi calon penggantinya Laksamana Pertama TNI IGN Dadiek Surarto, serta para para pejabat teras Koarmatim dengan menggunakan KRI Kalakay-818 dikomandani oleh Kapten Laut (P) R. Muhammad Candra,. Dibelakang kapal, dikawal dua kendaraan tempur air “Sea Rider” dari Satuan Pasukan Katak Koarmatim. Inspeksi laut diawali dengan berlayarnya KRI Kalakay-818 dari Dermaga ‘A’, kemudian bergerak ke arah selatan dengan menginspeksi jajaran KRI dari berbagai jenis yang tengah sandar di dermaga-dermaga Koarmatim, kemudian berputar menuju unsur-unsur KRI yang sandar di Dermaga Penjelajah serta dilanjutkan hingga Dermaga Semampir dan berakhir merapat di Dermaga Madura Koarmatim.
Gelar unsur yang turut dalam Inspeksi Laut kali ini melibatkan sekitar 2.500 orang prajurit ABK kapal perang dari berbagai tipe dan jenis yang tengah berada di Pangkalan Koarmatim. Saat KRI Kalakay-818 yang ditumpangi Pangarmatim dan penggantinya melewati setiap kapal perang, terdengar bunyi pluit diiringi dengan penghormatan para ABK yang melakukan penghormatan lambung dengan berbaris di reling kapal sambil serentak meneriakkan ’Jalesveva Jayamahe’ secara berulang-ulang.
Dalam kesempatan tersebut, diatas KRI Kalakay-818 Pangarmatim menyampaikan amanat yang ditujukan kepada seluruh prajurit jajaran Koarmatim, diantaranya mengatakan bahwa setelah melakukan admiral inspection ini Pangarmatim merasa bangga dan terharu seraya memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. “Saya menyaksikan bagaimana prajurit-prajurit Koarmatim sebagai benteng pengawal samudera nusantara, benar-benar siap siaga, tegar dan dapat dibanggakan. Semua itu tercermin dari keberhasilan saudara di dalam menyelesaikan tugas dan tanggung jawab dengan baik.
Penarmatim
Sekian blog PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA ini memberikan informasi tentang kekuatan militer indonesia, alutsista indonesia, pesawat tempur, kapal perang, kapal selam, dan marinir dengan artikel tentang Admiral Inspection semoga bermanfaat. Terimakasih telah membaca blog PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA.
0 komentar:
Posting Komentar