Qantas Defence Ditunjuk untuk Memperbaiki Hercules Hibah untuk TNI AU
Di langsir dari blog BETHOROKOLO. Blog PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA ini memberikan informasi tentang kekuatan militer indonesia, alutsista indonesia, pesawat tempur, kapal perang, kapal selam, dan marinir. Kali ini mengupdate artikel tentang Qantas Defence Ditunjuk untuk Memperbaiki Hercules Hibah untuk TNI AU.
10 Januari 2012

Kontrak kerja sama hibah empat unit pesawat itu juga akan ditandatangani setelah tim teknis melaporkan temuannya. Namun begitu, pemerintah Indonesia dan Australia telah melakukan komunikasi terkait hibah ini. "Amerika sebagai produsen Hercules saat ini juga telah menyetujui rencana hibah dari Australia ke Indonesia. AS dalam hal ini Presiden Barack Obama, memiliki kebijakan, alutsista buatan AS harus mendapatkan persetujuan negeri Paman Sam itu sebelum dihibahkan ke negara lain," katanya.
(Jurnal Nasional)
Sekian blog PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA ini memberikan informasi tentang kekuatan militer indonesia, alutsista indonesia, pesawat tempur, kapal perang, kapal selam, dan marinir dengan artikel tentang Qantas Defence Ditunjuk untuk Memperbaiki Hercules Hibah untuk TNI AU semoga bermanfaat. Terimakasih telah membaca blog PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA.

Perbaikan pesawat C-130H RAAF di Qantas Defence (photo : Qantas Defence)
Jurnas.com MESKIPUN tim teknis baru berangkat Februari mendatang, pesawat angkut Hercules yang dihibahkan pemerintah Australia dipastikan mendapat peremajaan di negeri Kanguru. Perbaikan dilakukan di bengkel milik maskapai Qantas.
Kini tengah dikalkulasi berapa biaya yang dbutuhkan untuk melakukan perbaikan dan membawa pesawat ke Indonesia. "Nominalnya baru diketahui setelah mendapat laporan dari tim teknis yang meninjau pesawat secara langsung ke Australia," kata Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Pertahanan Brigjen TNI Hartind Asrin di Jakarta, Selasa (10/1).Kontrak kerja sama hibah empat unit pesawat itu juga akan ditandatangani setelah tim teknis melaporkan temuannya. Namun begitu, pemerintah Indonesia dan Australia telah melakukan komunikasi terkait hibah ini. "Amerika sebagai produsen Hercules saat ini juga telah menyetujui rencana hibah dari Australia ke Indonesia. AS dalam hal ini Presiden Barack Obama, memiliki kebijakan, alutsista buatan AS harus mendapatkan persetujuan negeri Paman Sam itu sebelum dihibahkan ke negara lain," katanya.
(Jurnal Nasional)
Sekian blog PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA ini memberikan informasi tentang kekuatan militer indonesia, alutsista indonesia, pesawat tempur, kapal perang, kapal selam, dan marinir dengan artikel tentang Qantas Defence Ditunjuk untuk Memperbaiki Hercules Hibah untuk TNI AU semoga bermanfaat. Terimakasih telah membaca blog PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA.
0 komentar:
Posting Komentar