Rusia Memutuskan Melanjutkan Produksi Pesawat Angkut An-124

Di langsir dari blog BETHOROKOLO. Blog PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA ini memberikan informasi tentang kekuatan militer indonesia, alutsista indonesia, pesawat tempur, kapal perang, kapal selam, dan marinir. Kali ini mengupdate artikel tentang Rusia Memutuskan Melanjutkan Produksi Pesawat Angkut An-124.




20 Agustus 2009 -- Menteri Pertahanan Rusia memutuskan melanjutkan memproduksi pesawat angkut Antonov An-124 Ruslan (Condor). Pesawat angkut dapat digunakan untuk kebutuhan penerbangan komersial atau mengangkut prajurit NATO ke Afghanistan.

Antonov An-124 dirancang oleg Antonov Design Bureau pada 1982, diproduksi di Kiev dan Ulyanovsk hingga 1995. Pesawat mampu mengangkut beban maksimal 150 metrik ton dengan jarak jelajah sekitar 3000 kilometer.


An-124 merupakan pesawat angkut terbesar ketiga di dunia setelah An-225 dan Airbus A380F.

Rusia dan Ukraina mencapai kesepakatan awal untuk melanjutkan produksi An-124 pada April 2008.

Mesin Pesawat Tempur Generasi Kelima Bermasalah


Mesin NPO Saturn untuk pesawat PAK FA (Advanced Front-Line Aviation Complex) yang sedang dikembangkan diakui oleh KASAU Rusia bermasalah, tetapi riset masih berjalan.

PAK FA direncanakan menggantikan pesawat generasi keempat Angkatan Udara Rusia, Su-27 Flanker dan MiG-29 Fulcrum.

RIA Novosti/@beritahankam


Sekian blog PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA ini memberikan informasi tentang kekuatan militer indonesia, alutsista indonesia, pesawat tempur, kapal perang, kapal selam, dan marinir dengan artikel tentang Rusia Memutuskan Melanjutkan Produksi Pesawat Angkut An-124 semoga bermanfaat. Terimakasih telah membaca blog PERTAHANAN REPUBLIK INDONESIA.

0 komentar:

Posting Komentar